banner image
Sedang Dalam Perbaikan

Materi Kuliah Rangkaian Listrik 2

Materi Kuliah Rangkaian Listrik 2

Bab 1 Konsep Pemodelan Sistem dan Sinyal
Sistem didefenisikan sebagai kombinasi dan interaksi dan beberapa komponen yang bebentuk fungsi tertentu. Sebuah sistem dapat berbentuk rangkaian listrik, mekanik atau kombinasi dari keduanya. Umumnya sebuah sistem dinyatakan dalam bentuk persamaan diferensial yang menghubungkan sinyal imput dengan outputnya.
Suatu sinyal (isyarat) boleh jadi fungsi dari waktu yang merepresentasikan variabel fisis yang dikaitkan dengan suatu sistem dalam sistem. Eletronika, sinyal (isyarat) menunjukkan arus dan tegangan. Sedangkan pada sistem fisis dapat menunjukkan gaya, kecepatan atau posisi.
PDF PRVW | DWNLD

Bab 2 Analisa Sistem dalam Kawasan Waktu
Setelah kita membahas model sistem dan sinyal pada Bab sebelumnya, sekarang kita akan membahas pengaruh sistem terhadap sinyal. Masalah yang akan dibahas adalah bila suatu sistem mendapatkan input yang berupa sinyal, maka akan dapat dianalisa outputnya. Desain sistem (sintesa) juga merupakan hal yang tidak kalah pentingnya dibanding analisa, meskipun relatif lebih sulit untuk mendapatkannya. dalam sintesa, input sistem dan outputnya diketahui, dengan demikian sistemnya dapat dicari.
PDF PRVW | DWNLD

Bab 3 Induktansi, Kapasitansi dan Admintasi 
Induktansi adalah sebuah elemen rangkaian yang menyimpan energi selama satu perioda waktu dan mengembalikannya selama perioda waktu yang lainnya, sehingga daya rata-rata adalah nol.
Kapasitansi adalah elemen rangkaian yang seperti induktor, yang fungsinya menyimpan dan mengembalikan energi. Dalam kapasitor, penyimpanan berlangsung didalam suatu medan listrik, sebaliknya penyimpanan didalam induktor adalah didalam medan magnet.
PDF PRVW | DWNLD

Bab 4 Nilai Rata-Rata dan Efektif

PDF PRVW | DWNLD

Bab 5 Dasar Transient
Transient adalah fenomena naiknya peak tegangan hingga ribuan volt dan terjadi dalam waktu yang sangat singkat.
PDF PRVW | DWNLD

Bab 6 Analisa Peralihan Rangkaian Listrik Beban R-L
Rangkaian peralihan R-L disebut juga dengan analisa peralihan orde I, dimana pengertian orde I adalah karena persamaan differensial (matematis) rangkaian dalam analisa tersebut berupa persamaan differensial orde I.
PDF PRVW | DWNLD

Bab 7 Analisa Peralihan Rangkaian Listrik Beban R-C
Analisa rangkaian transien /peralihan beban R-C mula – mula saklar S pada posisi 1, dalam waktu yang cukup lama, pada saat t = 0, S dipindahkan ke posisi 2, tentukan V(t) dan i (t) setelah S dipindahkan.
PDF PRVW | DWNLD

Bab 8 Analisa Peralihan Rangkaian RLC
Analisa peralihan pada rangkaian RLC akan melibatkan persamaan differensial orde ke 2. Dalam menyelesaikan persamaan differensial orde 2 diperlukan 2 kondisi awal yaitu :
- Kondisi awal induktor (L)
- Kondisi awal kapasitor (C)
sehingga disini dikenal :
- saat sebelum terjadi perubahan rangkaian :
IL (0-) dan Vc (0-)
- saat setelah terjadi perubahan rangkaian
IL (0+) dan Vc (0+)
PDF PRVW | DWNLD

Bab 9 Respon Fungsi Tangga dan Fungsi Pulsa Satuan

PDF PRVW | DWNLD

Bab 10 Analisis Variabel Keadaan
Solusi dari sistem (rangkaian) yang digambarkan oleh persamaan differensial orde pertama dan kedua sampai saat ini telah dipelajari sebelumnya. Sistem tingkat yang lebih tinggi adalah jauh lebih sulit. Namun analisis ruang keadaan atau variabel keadaan dapat mudah diterapkan bukan hanya terhadap sistem orde pertama atau kedua, namun pada tingkat yang lebih tinggi. Ide utama adalah menjelaskan sistem orde n melalui sekumpula persamaan simultan orde pertama. Kumpulan ini diperoleh secara orde langsung atau dari persamaan orde n sistem tersebut. Kemudian kumpulan tersebut diganti oleh sebuah persamaan matriks tunggal orde pertama, yang solusinya disesuaikan secara baik dengan teknik numerik dan komputer.
PDF PRVW | DWNLD

Bab 11 Kopling Magnetik
Bilamana dua buah rangkaian atau lebih yang terhubung secara langsung atau tidak satu sama lainnya, akan tetapi mempunyai pangaruh antara satu sama lainnya secara magnetik, diakibatkan adanya medan magnet disalah satu rangkaian tersebut, maka rangkaian tersebut dikatakan rangkaian gandeng magnetik ( magnetically couple). Pada beberapa peralatan listrik yang dibuat berdasarkan prinsip di atas, misalnya seperti transformator yang dipergunakan pada sistem tenaga listrik yang fungsinya untuk mentransfer energi listrik dari suatu loop ke loop yang lainnya pada frekuensi tetap. Transformator ini ada yang disebut sebagai transformator penaik tegangan (step up) atau sebagai penurun tegangan (step down), dan selain itu transformator juga pada peralatan elektronika.
PDF PRVW | DWNLD




Materi Kuliah Rangkaian Listrik 2 Materi Kuliah Rangkaian Listrik 2 Reviewed by MCH on April 03, 2016 Rating: 5

No comments:

Powered by Blogger.