Dukungan kepada Jokowi-Kyai Ma'ruf Amin semakin hari makin menjalar dan tak terbendung ke berbagai daerah sampai ke pelosok-pelosok.
Buktinya, ribuan Habib, uztad hingga santri dari berbagai daerah kini menyatakan dukungannya dengan menggelar deklarasi nasional santri Jokowi di Gedung Taton Baho Kota Bekasi Jalan Raya Pekayon No. 8 Pekayon Jaya Bekasi Selatan Jawa Barat, Minggu (26/8/2018).
Deklarasi ini buntut kekecewaan mereka terhadap penantang Jokowi, Prabowo Subianto yang terkesan mengesampingkan hasil Ijtim Ulama.
Turut hadir para ulama dan santri dari berbagai daerah diantaranya Presiden Majelis Dzikir RI 1 Habib Salim Jindan Baharun, Ustad Asroni Al-Paroya(Perwakilan Santri NTB dan NTT), Ustad Ahmad Sayuthi (Perwakilan Santri Jawa Timur), Ustad Zulhidayat (Perwakilan Santri Sumatera), Ustad Abdurrahman (Perwakilan Santri Kalimantan), Ustad Zainal Abidin(Perwakilan Santri Jawa Barat), Ustadz Jalaluddin (Perwakilan Santri Sulawesi), Ustad Aru Lego Triono (Perwakilan Santri JABODETABEK), Ustad Anwar Sadat (Ketua Aliansi Ormas Kota Bekasi), Ustad Arif Rahman (Relawan Jokowi Bekasi).
Presiden Majelis Dzikir RI 1 Habib Salim Jindan Baharun menyatakan alasannya mendukung Jokowi dan Kyai Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Pertama, Jokowi dinilai lebih memuliakan peran ulama.
"Kenapa kita harus memilih Joko Widodo sebagai Capres RI, karena dia memuliakan ulama. Beliau tidak membiarkan ulama," ungkap Habib Salim.
Habib Salim mengaku kecewa karena ada Capres yang mengesampingkan hasil rekomendasi ijtimak ulama. Bagi Habib Salim, itu adalah bentuk pelecehan terhadap ulama.
"Ada yang bilang Ijtimak ulama dikesampingkan, bagi saya itu dilecehkan. Saya merasa sedih jika ulama sudah dikesampingkan," jelasnya.
Habib Salim pun berpesan kepada ribuan santri yang hadir menjadi orang yang beruntung karena sudah disadarkan Allah SWT untuk memilh ulama.
"Apapun alasan kita, tidak lain kata kuncinya adalah ulama. Pilihlah ulama, jangan mengada-ngada," tuturnya.
Habib Salim mengatakan hanya iblislah yang menghalang-halangi suatu perbuatan baik. Sebab, kata dia, memilih ulama adalah perbuatan baik.
"Insya Allah dengan beliau (Jokowi) memilih ulama, Indonesia akan penuh keimanan dan keberkahan. Mari kita doakan bangsa kita, doakan presiden dan ulama kita mendapat rahmat yang besar dari Allah SWT untuk membangun bangsa kita," sebutnya.
Di tempat yang sama, perwakilan santri Gorontalo Ustad Muhaimin juga membeberkan alasannya memilih Jokowi - Kyai Ma'ruf Amin. Salah satunya adalah memuliakan santri.
Mari kita dukung Jokowi di Pilpres 2019 nanti," jelasnya
Buktinya, ribuan Habib, uztad hingga santri dari berbagai daerah kini menyatakan dukungannya dengan menggelar deklarasi nasional santri Jokowi di Gedung Taton Baho Kota Bekasi Jalan Raya Pekayon No. 8 Pekayon Jaya Bekasi Selatan Jawa Barat, Minggu (26/8/2018).
Deklarasi ini buntut kekecewaan mereka terhadap penantang Jokowi, Prabowo Subianto yang terkesan mengesampingkan hasil Ijtim Ulama.
Turut hadir para ulama dan santri dari berbagai daerah diantaranya Presiden Majelis Dzikir RI 1 Habib Salim Jindan Baharun, Ustad Asroni Al-Paroya(Perwakilan Santri NTB dan NTT), Ustad Ahmad Sayuthi (Perwakilan Santri Jawa Timur), Ustad Zulhidayat (Perwakilan Santri Sumatera), Ustad Abdurrahman (Perwakilan Santri Kalimantan), Ustad Zainal Abidin(Perwakilan Santri Jawa Barat), Ustadz Jalaluddin (Perwakilan Santri Sulawesi), Ustad Aru Lego Triono (Perwakilan Santri JABODETABEK), Ustad Anwar Sadat (Ketua Aliansi Ormas Kota Bekasi), Ustad Arif Rahman (Relawan Jokowi Bekasi).
Presiden Majelis Dzikir RI 1 Habib Salim Jindan Baharun menyatakan alasannya mendukung Jokowi dan Kyai Ma'ruf Amin di Pilpres 2019. Pertama, Jokowi dinilai lebih memuliakan peran ulama.
"Kenapa kita harus memilih Joko Widodo sebagai Capres RI, karena dia memuliakan ulama. Beliau tidak membiarkan ulama," ungkap Habib Salim.
Habib Salim mengaku kecewa karena ada Capres yang mengesampingkan hasil rekomendasi ijtimak ulama. Bagi Habib Salim, itu adalah bentuk pelecehan terhadap ulama.
"Ada yang bilang Ijtimak ulama dikesampingkan, bagi saya itu dilecehkan. Saya merasa sedih jika ulama sudah dikesampingkan," jelasnya.
Habib Salim pun berpesan kepada ribuan santri yang hadir menjadi orang yang beruntung karena sudah disadarkan Allah SWT untuk memilh ulama.
"Apapun alasan kita, tidak lain kata kuncinya adalah ulama. Pilihlah ulama, jangan mengada-ngada," tuturnya.
Habib Salim mengatakan hanya iblislah yang menghalang-halangi suatu perbuatan baik. Sebab, kata dia, memilih ulama adalah perbuatan baik.
"Insya Allah dengan beliau (Jokowi) memilih ulama, Indonesia akan penuh keimanan dan keberkahan. Mari kita doakan bangsa kita, doakan presiden dan ulama kita mendapat rahmat yang besar dari Allah SWT untuk membangun bangsa kita," sebutnya.
Di tempat yang sama, perwakilan santri Gorontalo Ustad Muhaimin juga membeberkan alasannya memilih Jokowi - Kyai Ma'ruf Amin. Salah satunya adalah memuliakan santri.
Mari kita dukung Jokowi di Pilpres 2019 nanti," jelasnya
KECEWA PADA PRABOWO, RIBUAN HABIB & USTADZ DEKLARASI DUKUNG JOKOWI-MA'RUF
Reviewed by MCH
on
December 09, 2018
Rating:
No comments: